Dinkominfo Banyumas Terima Kunja DPRD Kulon Progo
PURWOKERTO―Selasa (4/10/2022), pimpinan DPRD dan anggota Komisi I DPRD Kabupaten Kulon Progo Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan kunjungan kerja ke Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Banyumas dalam rangka studi banding Implementasi Penyusunan dan Penyajian Statistik Daerah di Kabupaten Banyumas. Rombongan diterima oleh Sekretaris Dinkominfo, Lili Mudjiyanto di Ruang Rapat Dinkominfo. Turut hadir mendampingi sekdin antara lain Kabid Aptika, Andiono dan Kabid IKP, Heri Purwanto.
Dalam sambutannya Sekdin Lili Mudjiyanto mengucapkan selamat datang kepada rombongan kunja dan mengajak hadirin untuk sama-sama “ngangsu kawruh” dan saling melengkapi informasi satu sama lain. Selanjutnya Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kulon Progo, Lajiyo Yok Mulyono selaku pimpinan rombongan berterimakasih atas sambutan dari Dinkominfo Banyumas. Mulyono menyebut, maksud dan tujuan kunjungan untuk mencari referensi tentang pengelolaan data statistik daerah dari Kabupaten Banyumas.
Sub Koordinator Statistik Dinkominfo Kabupaten Banyumas, Sarlan memaparkan tentang penyusunan dan penyajian data statistik sebagai bentuk implementasi Satu Data Indonesia (SDI) di Kabupaten Banyumas. Disebutkan, dasar penyelenggaraan SDI di Kabupaten Banyumas adalah Perbup Nomor 14 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Satu Data Kabupaten Banyumas dan SK Bupati Banyumas Nomor 487.22/722 Tahun 2021 tentang Pembentukan Forum Satu Data Kabupaten Banyumas yang keduanya mengacu pada ketentuan Perpres Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia.
Sarlan juga menjelaskan, sebagai Walidata, Dinkominfo telah melaksanakan berbagai kegiatan dalam rangka percepatan implementasi SDI di Kabupaten Banyumas, antar lain koordinasi dengan BPS pusat dan daerah selaku Pembina Data, serta pelatihan kepada Perangkat Daerah terkait penyusunan data dan metadata statistik.
Lebih lanjut Sarlan menyebutkan, beberapa infrastruktur pendukung juga terus dikembangkan, salah satunya pengembangan Portal Satu Data Kabupaten Banyumas dengan nama Dimas Satria yang diproyeksikan akan menjadi pusat big data di Kabupaten Banyumas. Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi, dengan topik salah satunya bagaimana cara penyajian data agar dapat diolah dan memenuhi berbagai kebutuhan pengguna data.[GungBeWe]
