Vaksinasi Dosis Ketiga Booster Gratis
Beredar informasi di media sosial Facebook yang menyebutkan bahwa vaksin booster tidak akan gratis bagi seluruh masyarakat. Informasi itu mengklaim, masyarakat yang tidak memiliki kartu BPJS Kesehatan wajib membayar untuk mendapatkan vaksin booster.
Melansir dari kompas.com, Jubir Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi membantah informasi yang menyebutkan jika masyarakat yang tidak memiliki kartu BPJS Kesehatan wajib membayar untuk mendapatkan vaksin booster. Vaksin booster dipastikan gratis bagi seluruh rakyat Indonesia. Sebelumnya, pemerintah memang menyiapkan tiga opsi dalam program vaksinasi ini, yaitu program pemerintah, penerima bantuan iuran (PBI) BPJS Kesehatan, dan mandiri alias berbayar.
"Berita tersebut Tidak benar itu," kata Nadia saat dikonfirmasi. Nadia menambahkan, pemerintah saat ini telah mulai melaksanakan program vaksin booster atau vaksin dosis ketiga pada Rabu (12/1/2022). Ia mengatakan, kriteria penerima vaksin booster saat ini masih diprioritaskan untuk lansia, komorbid, dan mereka yang memiliki gangguan kekebalan tubuh.
Presiden Joko Widodo akhirnya memutuskan bahwa vaksinasi dosis ketiga ini gratis untuk seluruh masyarakat Indonesia. Menurut Jokowi, alasan vaksin booster digratiskan adalah karena vaksinasi dosis ketiga penting untuk meningkatkan kekebalan tubug masyarakat, mengingat virus corona terus bermutasi.
"Saya telah memutuskan pemberian vaksin ketiga ini gratis bagi seluruh masyarakat Indonesia, karena sekali lagi saya tegaskan bahwa keselamatan rakyat adalah yang utama," kata Jokowi melalui YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (11/1/2022).
Menurut Jokowi, alasan vaksin booster digratiskan adalah karena vaksinasi dosis ketiga penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh masyarakat, mengingat virus corona terus bermutasi. Kendati sudah divaksin, Jokowi mewanti-wanti seluruh pihak tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan mulai dari memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. "Karena vaksinasi dan disiplin protokol kesehatan merupakan kunci dalam mengatasi pandemi Covid-19," kata Jokowi.