Ganjar Pranowo Melouncing Aplikasi (JekNyong) Ojeke Inyong
Dinkominfo- Sumpah Sampah Beruang melalui (JekNyong) Ojeke Inyong, Jasa Online salah satu sub Menunya jual beli sampah, ide baru memilah sampah. Tujuan aplikasi yang dikelola seksi pengembangan aplikasi Dinkominfo Kabupaten Banyumas ini utamanya adalah mengurai jumlah sampah yang masuk ke TPA. Aplikasi ini dilouncing oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Pendopo Sipanji, Rabu (12/1).
Ketua Banyumas Investama Jaya Aditya S. Pratomo selaku pengkoordinir program mengatakan, “Point penting dari ide ini adalah masyarakat Banyumas peduli dan bertanggung jawab terhadap sampahnya masing-masing, sehingga terjadi perubahan perilaku yang akan berefek signifikan pada peningkatan aspek sosial, ekonomi serta pastinya akan memberikan kebaikan pada lingkungan,” jelasnya.
Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan, “masalah sampah di Banyumas relatif sudah bisa kita selesaikan tapi penyelesainya lebih ke arah permanen, dalam bentuk mekanisasi sintem dimulai dari hilir,” Pungkasnya.
Ia menambahkan “masyarakat Banyumas segera download Aplikasine neng Playstore siki ya aja kesuwen, dol runtah bendadi duit,” katanya.
Ganjar Pranowo berharap masyarakat bisa menerapkan melalui kecerdasan buatan aplikasi ini, atau tetap menggunakana cara lama tidak ada yang berubah berarti mash jauh di belakang tetapi apabila mau melakukan lompatan sebenarnya teknologi artificial Intelegen ini bisa di pakai dan sangat membantu,” katanya.
Ia mengawali mencoba Aplikasi Jeknyong, bertransaksi menjual sampah plastik yang di sediakan pengelola dan langs di serah terimakan ke petugas Jeknyong dengan di timbang dan di bayar sesuai ketentuan Aplikasi.
IKP
