Evaluasi dan Monitoring Penilaian Angka Kredit bagi Pranata Komputer
Syarat untuk naik jabatan dan pangkat bagi para pranata komputer (prakom) adalah dengan mengumpulkan angka kredit. Dan demi memperdalam dan memperjelas dalam mencari butir-butir nilai angka kredit (AK) maka diadakan evaluasi dan monitoring dengan mengundang narasumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) yaitu Bapak Daryanto, M.M selaku Kepala Bagian Jabatan Fungsional, Bapak Budiman, S.E. selaku Kasie Pengembangan Muatan Peta Wilayah dan Ibu Rosita Dewi Hadiyanti, SST.,MTI selaku Kasie Pengembangan Jaringan Komunikasi Data.
Acara berlangsung selama 2 (dua) hari yaitu Senin dan Selasa tanggal 10 dan 11 Desember 2018 bertempat di Restoran Taman Pringgading yang diikuti tim penilai angka kredit dan para pejabat fungsional pranata komputer Kabupaten Banyumas.
Pada hari Senin tanggal 10 Desember acara dibuka oleh sekretaris dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Banyumas Bapak Agus Raharjo, S.Sos, beliau mengatakan bahwa pranata komputer sudah mulai dibutuhkan oleh beberapa OPD bahkan yang meminta pranata komputer untuk ditempatkan di OPD-nya belum bisa direalisasikan. Dengan diadakannya acara evaluasi dan monitoring ini diharapkan semakin menambah informasi dan wawasan bagi prakom dalam meraih angka kredit.
Bapak Daryanto, M.M mengatakan adanya perlu adanya organisasi profesi IP-Prakom seperti halnya Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang eksis saat ini. Pejabat fungsional dalam hal ini Prakom harus produktif karena haknya juga diberikan terus. Kebutuhan prakom di tiap daerah juga berbeda sesuai dengan analisis jabatan. Prakom juga diharapkan mempelajari Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 16 Tahun 2008 tentang petunjuk teknis penilaian angka kredit pranata komputer. Komposisi dalam angka kredit adalah unsur utama 80% dan unsur penunjang 20%.
Hari kedua yaitu Selasa tanggal 11 Desember 2018 acara berlangsung lagi dan lebih ke arah diskusi dan tanya jawab seputar dunia prakom dan pekerjaan-pekerjaan mana yang bisa untuk mendapatkan angka kredit. Diskusi berlangsung hangat karena banyaknya pertanyaan dari para peserta. Kemudian acara ditutup oleh Bapak Agus Raharjo, S.Sos
Purwokerto, 11 Desember 2018